KalauPenghibur yang dimaksud dalam Yoh. 16 dipaksakan oleh para polemikus Muslim sebagai nabi Muhammad, artinya secara tidak langsung mereka juga harus mengakui bahwa Yesus adalah TUHAN Pencipta. Kenapa kok bisa? Tidakdiragukan lagi terdapat banyak nubuatan mengenai kedatangan Nabi Muhammad saw. dalam Alkitab, namun dalam kutipan ayat Al-Qur'an di dari semua tuduhan palsu yang dituduhkan kepadamu oleh orang-orang kafir." (Al-Qur'an, 3:56). Seberapa jauh Nabi Muhammad berhasil mencapai hal ini dapat dinilai dari fakta bahwa setiap Muslim Sebagaimanafirman Allah dalam Al-qur'an " Dan tiadalah kami mengutus kamu (Muhammad), melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi seluruh alam". (Qs. Al-Anbiya : 107). Nabi dan Rasul Lain hanya untuk kaumnya Sedangkan nabi yang lain seperti Isa Al Masih—Yesus bagi umat kristiani—diutus oleh Allah hanya untuk golongannya saja (Bani Israil). ï»żKitasemua tahu bahwa Muhammad datang dengan meng-KLAIM dirinya sebagai NABI. Pengangkatan ini didasarkan pada KLAIM bahwa ia didatangi dan diberi wahyu-kebenaran oleh sesosok Ruh. Dan Ruh yang misterius ini (tanpa bawa nama, jatidiri dan mujizat) di-KLAIM datang dari Allah. Seorang nabi palsu hanya mengungkapkan rekaan hatinya sendiri, bukan apa yang datang dari mulut Tuhan. Tanggapan: Tanda-tanda itulah yang ada pada nabi Muhammad sebagai nubuat Alkitab, bukan sesuatu yang dikarang-karang agar supaya cocok atau ada kemiripan, tetapi adalah suatu bukti pengakuan Alkitab, bahwa Nabi Muhammad itu akan datang ZZ49cRt. Muslim percaya Muhammad adalah nabi terakhir dan percaya wahyu yang diterimanya berasal dari Allah. Seharusnya sebagai nabi Allah yang terakhir, dia diharapkan untuk memiliki standar dan kualitas seperti nabi sebelumnya bahkan lebih tinggi. Tetapi KENYATAAN BERTOLAK BELAKANG dengan pengharapan, Muhammad malah memperlihatkan kualitas sebagai NABI PALSU dalam hal perkawinan Muhammad 54 thn dengan Aisha 6 thn dalam Ilmu Kejiwaan PSIKOLOGI disebut “PEDOFILIA 1. Tidak mampu mengadakan satu pun mujizat. Kalau pun ada, itu berasal dari hadish tak sahih yang dibuat ratusan tahun kemudian sesudah Muhammad wafat, misal tentang mujizat Muhammad membelah bulan, ini pun berasal dari mulut Muhammad sendiri, tak ada saksi, sungguh konyol. 2. Dirinya sendiri yang mengklaim bahwa dirinya adalah nabi. Nabi-nabi di Israel tidak ada yang menyebut dirinya sendiri sebagai nabi, tetapi segala ucapan dan mujizat yang membenarkan bahwa dia nabi sehingga orang-orang lah yang menyebutnya nabi, bukan atas pengakuannya sendiri 3. Dia dengan sengaja mengarang kitab suci sendiri dan mencoba membenarkan bahwa kitabnya asli bukan palsu Nabi-nabi Israel seperti Musa, Yesaya, Daniel, juga menulis kitabnya sendiri tetapi tidak ada klaim-klaim bahwa kitabnya adalah kitab suci asli atau palsu, sebab tulisan mereka bukan untuk tujuan dikultuskan, justru orang-orang yang terkemudianlah yang mengkultuskan tulisan-tulisan nabi itu menjadi kitab suci. 4. Dia dengan sengaja menciptakan agama sendiri dan mencoba membenarkan bahwa agamanya adalah agama asli berasal dari Tuhan, yang merupakan kelanjutan dari agama-agama sebelumnya Padahal Tuhan yang Sejati tidak pernah menciptakan agama apapun. Yahudi dan Kristen adalah hasil penamaan masing-masing umat untuk lembaga mereka, bukan nama dari Tuhan. Ajaran Tuhan adalah universal 5. Alquran dikatakan sebagai kitab suci kelanjutan dari kitab-kitab suci sebelumnya yang juga diturunkan oleh Tuhan kepada nabi Musa, nabi Daud dan nabi Yesus. Padahal Tuhan yang Sejati tidak pernah menurunkan kitab suci dalam pengertian harfiah. Yang Tuhan berikan kepada Musa adalah 2 loh batu, bukan kitab. Demikian juga kitab Zabur Mazmur bukan kitab yang jatuh dari langit yang diberikan Tuhan kepada Daud, dan apalagi Injil, bukanlah kitab yang ditulis oleh Yesus. Kesalahkaprahan dalam pemahaman ini sebagai bukti kalau Muhammad nabi palsu yang. 6. Banyak kisah-kisah Islam yang mencatut dongeng-dongeng kafir dari agama-agama pagan di Timur Tengah, di antaranya kisah tentang Tuhan pernah mengutuk manusia jadi kera monyet QS 265; 560; 7166, kisah Bidadari Surga mirip dengan kisah dalam agama Zoroaster atau Hindu, kisah Isra’ Miraj, Raja Salomo bercakap-cakap dengan semut Amsal 66; 3025, kisah Abraham dibakar oleh Raja Nimrod mirip dengan kisah dalam Daniel 3, kisah Gideon yang tertukar dengan Saul raja Israel, nama Maria ibu Yesus yang tertukar dengan nama Maryam saudara perempuan Musa/Harun, dan masih banyak lagi. 7. Kejahatan yang tak terperikan yang pernah dilakukan sang nabi. Memang sebelum Muhammad terusir dari Mekkah, tingkah lakunya biasa-biasa saja. Tetapi semenjak dia hijrah ke Madinah, dengan didukung oleh tentara Ansor yang notabene asli Madinah, GEROMBOLAN BARU INI SUKA MERAMPOK PARA PEDAGANG YANG MELINTASI PERBATASAN MEKAH-MADINAH, SEKALIGUS MEMPERKOSA PARA TAWANAN WANITANYA. Di dalam kota sendiri, Muhammad membantai orang-orang Yahudi satu demi satu yang kebanyakan adalah para pedagang kaya, Muhammad dan gerombolannya mengambil alih harta orang-orang Yahudi yang dibunuh itu YANG KATANYA MERUPAKAN REJEKI DARI ALLAH dan mengambil alih istri dan anak-anaknya, sebagian dijadikan budak dan sebagian dijadikan istri, dan masih banyak lagi. 8. KEBEJATAN MORAL YANG DILAKUKAN SANG NABI. Setelah istri pertamanya yang bernama Kadijah wafat, Muhammad bebas berbuat semaunya dalam mencari obyek seksnya. DIA MENGEMBAT MENANTUNYA SENDIRI YANG BERNAMA ZAINAB , MEMPERISTRI ANAK KECIL BERUMUR 6 TAHUN BERNAMA AISYAH dalam Ilmu Kejiwaan PSIKOLOGI disebut “PEDOFILIA, BERZINAH DENGAN BUDAKNYA YANG BERNAMA MARIA, SETELAH KETAHUAN OLEH ISTRINYA YANG BERNAMA HAFSAH, TURUN AYAT PALSU YANG MEMERINTAHKAN MUHAMMAD AGAR MENIKAHI BUDAKNYA, mengambil alih istri orang Yahudi dari Kaybar bernama Shafiyah sehari setelah keluarganya disiksa dan dibantai oleh gerombolannya, dan masih banyak lagi. 9. Muhammad sebagai nabi palsu sangat cocok dengan nubuat dalam kitab Wahyu 1318; 1920; 2010. Di dalam kitab suci disebutkan bilangan namanya, yaitu 600 60 6 atau 666. Bila angka 666 dianggap sebagai angka tahun, ini sebuah angka yang sangat dekat dengan angka tahun Masehi di mana ketika itu Kerajaan Islam mencapai masa kejayaannya; bila ditilik dari pecahan bilangan tersebut, yaitu 600 60 6, maka ini pun sangat klop dengan Muhammad. Tahun 622M sebagai tahun hijrah Muhammad memulai karir gemilangnya sebagai nabi di Madinah, angka 622 bila diambil ratusannya saja maka kita peroleh angka 600. Usia 63 Muhammad WAFAT dipelukan Aisyah karena RACUN GANAS yang menggerogotinya hampir selama 3 tahun, bila diambil angka puluhannya saja akan diperoleh angka 60. Muhammad lahir pada tahun 571/572M, bila dijadikan angka satuan angka abad akan kita peroleh angka 6. Sehingga 600 60 6 maupun 666 semuanya cocok dan klop dengan Muhammad bila kita mencoba untuk mencocokkannya. Apalagi kalau kita mau melihat jumlah ayat dalam Alquran, yang jumlahnya ayat. Sungguh fantastis, semuanya serba 6, dan bila angka itu dipecah akan menjadi 6000 600 60 6. Kenapa saya coba menghubungkannya dengan Muhammad? Pertimbangan ini diambil karena kata “nabi palsu” dalam kitab Wahyu ditulis dalam bentuk tunggal bukan jamak, artinya hanya ada satu nabi palsu yang perlu mendapatkan perhatian serius. Dan sepanjang sejarah manusia, hanya Muhammad-lah yang perlu mendapatkan perhatian khusus, sebab dia secara terang-terangan menentang Yesus sebagai Tuhan Antikristus, pengaruhnya mendunia, tidak hanya lokal di Arab saja, dan ajarannya telah menyebabkan kehancuran besar dan menewaskan ribuan orang bahkan jutaan orang akibat dari buah-buah yang dihasilkan oleh pengikutnya, seperti dari kasus-kasus BOM BUNUH DIRI maupun PELEDAKAN PESAWAT & PERUNTUHAN GEDUNG WTC di Amerika. Islam sangat membenci Yahudi dan Kristen, nah, siapa lagi kalau bukan dia? Bukankah sejak dari zaman Taurat sampai zaman Yesus, Iblis memang selalu berusaha untuk menghancurkan umat Allah? Kita jangan membenci Muslim, sebab mereka cuma korban. Mereka begitu karena nabinya. Mereka BEJAT dan JAHAT juga karena nabinya. Kita seharusnya merasa iba dan kasihan kepada Muslim. Kita harus tunjukkan buah-buah roh dan kasih sayang kepada para Muslim. Kita doakan semoga Tuhan mau mengampuni mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang telah mereka perbuat. Mereka hanyalah korban. Sekali lagi, kita harus mengasihi mereka, karena sebagai manusia kita sebenarnya bersaudara. Ayo Jalan Terus ! - Bismillahirrohmanirrohim
 Salah satu tuduhan umat Kristen terhadap Nabi Muhammad adalah sebagai nabi palsu. Mereka mendasarkan tuduhannya pada Mat 2411, 24 yang berbunyi “Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang.” Sayang sekali bahwa mereka tidak mengikuti perintah dalam kitab mereka sendiri untuk menguji segala sesuatunya’ karena hanya dengan mengujinyalah kita akan tahu apakah seseorang yang mengaku-aku nabi itu palsu atau bukan. Bahkan umat Kristen telah menetapkan untuk tidak mengakui Muhammad sebagai nabi sehingga dianggap sebagai nabi palsu tanpa mau mengujinya. Beberapa di antaranya bahkan membuat cerita-cerita bohong untuk membuktikan tuduhan mereka seperti Hugo Gratius, seorang ilmuwan dan negarawan Belanda yang membuat cerita bohong tentang Rasulullah dengan mengatakan bahwa Muhammad telah melatih burung merpati untuk memungut biji-bijian dari telinganya agar dapat menipu orang-orang di sekitarnya bahwa Roh Kudus dalam bentuk merpati telah membisikkan wahyu kepadanya ! Ketika ditanya bukti tentang hal tersebut Grotius dengan tanpa malu menyatakan tidak ada bukti mengenai hal tersebut. Untunglah bahwa di antara umat Kristen sendiri ada beberapa ilmuwan lain yang tidak bisa menerima begitu saja cerita-cerita absurd semacam itu tanpa menyelidikinya lebih dahulu. Salah seorang ilmuwan tersebut adalah Thomas Carlyle, salah seorang pemikir besar Inggris dalam bukunyac’. Dalam bukunya tersebut dengan tegas ia menyatakan “Kebohongan-kebohongan, yang dengan penuh semangat telah dituduhkan pada Muhammad, adalah hanya menghinakan diri kita sendiri.” Mengapa ia berkata demikian ? Ternyata ia menemukan hal yang berbeda sama sekali dengan apa yang telah dituduhkan oleh umat Kristen terhadap Muhammad. Ia bahkan berbalik mengagumi Rasulullah dan membalas tuduhan-tuduhan mereka terhadap Rasulullah. Apa katanya tentang tuduhan nabi palsu pada nabi Muhamad ? “Nabi palsu mendirikan sebuah agama ? Mana bisa ? Seorang yang palsu bahkan tidak bisa membangun sebuah rumah terbuat dari bata ! Jika ia tidak tahu dan tidak mengikuti ilmu dan cara-cara membuat adonan semen, bata dan segala sesuatu yang berhubungan dengan itu. Bukannya rumah yang dapat ia bangun, melainkan tumpukan sampah. Ia tidak akan dapat bertahan dua belas abad sekarang 14 abad, memiliki pengikut sebanyak 180 juta orang sekarang lebih dari 1 milyar pengikut, ajarannya akan hancur berantakan
..imam palsu adalah palsu. ” “Ambisi ? Apa yang bisa dilakukan seluruh tanah Arab untuk orang ini ; dengan mahkota dari Heraclius Yunani, Kerajaan Persia, dan semua mahkota yang ada di dunia; – Apa yang bisa dilakukan untuk Muhammad ? Tidak ! Tidak ada ambisi tersebut padanya. Itu adalah teori dan hipotesis palsu, yang karena tidak bisa diterapkan, dan bahkan tidak bisa ditolerir, sangat perlu kita hindari. Mengapa Thomas Carlyle, seorang penganut Kristen yang taat, perlu membela Muhammad ? Mengapa ia memilih Muhammad, orang yang paling didustakan pada jamannnya Thomas Carlyle, sebagai nabi-pahlawannya ? Mengapa bukan Musa, Daud, Sulaiman, atau Yesus tapi Muhammad ? Untuk menenangkan umat Anglican di mana ia hidup, ia memberikan dalihnya “Karena tidak ada bahaya bagi kita semua untuk berubah menjadi penganut Muhammad, saya berniat untuk menyatakan apa-apa yang baik tentang diri Muhammad sejujur-jujurnya.” Sungguh sulit untuk mencari seorang umat Kristen yang berani menyatakan apa-apa yang benar tentang Muhammad dan Islam pada jaman di mana kebencian dan prasangka buruk terhadap Islam dan Muhammad begitu besar. Ia mengakui dengan jujur akan ketulusan Nabi Muhammad dalam menyebarkan ajarannya, sesuatu yang tidak mungkin dilakukan oleh seorang nabi palsu. Selanjutnya ia berkata “Ketulusan Manusia Agung ini adalah sesuatu yang tidak bisa dia ucapkan sendiri. Tidak. Manusia Agung ini tidak pernah menyombongkan dirinya dengan ketulusannya. Ia jauh dari itu Bahkan ia mungkin tidak pernah bertanya pada dirinya apakah ia tulus atau tidak Saya berani mengatakan bahwa ketulusan nya tidak bergantung pada dirinya. Ia tidak bisa tidak tulus.” “Seseorang yang benar dan jujur; benar dalam perbuatannya, benar dalam ucapan dan pikirannya. Mereka tahu bahwa ia selalu mempunyai tujuan, seorang yang hemat dalam berbicara, diam kalau tak ada yang perlu diucapkan, tapi tegas, bijak, dan tulus jika berbicara; selalu memberikan jalan keluar dalam setiap masalah. Inilah yang disebut worth speaking speech’ ! Sampai sekarang saya tetap tidak mengerti mengapa Carlyle begitu berani berhadapan langsung 180 derajat dengan pendapat umum mengenai Nabi Muhammad. Puji-pujiannya yang tinggi terhadap Nabi Muhammad sulit dipahami dalam konteks bahwa ia seorang penganut Kristen yang taat. Ia seolah hendak mengaminkan pujian Allah sendiri terhadap Nabi-Nya tersebut dalam QS 684 “Dan sungguh sebenarnya engkau memiliki kepribadian yang tinggi.” Berdasarkan pada kriteria yang ditentukan dalam Alkitab pun Muhammad saw bukanlah seorang nabi palsu. KRITERIA KENABIAN MENURUT ALKITAB ADALAH SBB 1. Iman kepada Allah dan berbuat baik kepada sesama. “Guru, hukum manakah yang terutama dalam hukum Taurat?’. Jawab Yesus kepadanyaKasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwmu dan dengan segenap akal budimu. Itulah hukum yang terutama dan pertama. Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialahKasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi 2236-40 pada akhir ayat tersebut dijelaskan bahwasannya adalah “Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi” Menurut Yesus sendiri kriteria kenabian adalah bahwasannya jikalau di dalam kitab nabi tsb diajarkan tentang Iman kepada Allah dan berbuat baik terhadap sesama, maka kata Yesus orang tsb adalah nabi; lalu bagaimana dengan Nabi Suci itu sendiri?. Dalam Qur’an suci lebih dari 2/3 ayat yang sangat menekankan hal itu, dan dalam Qur’an Suci kata iman selalu dikaitkan dengan amal yang baik, satu contoh saja Tidak, barang siapa berserah diri sepenuhnya kepada Allah dan berbuat baik kepada orang lain, ia memperoleh ganjaran dari Tuhannya, dan tak ada ketakutan akan menimpa mereka dan mereka tak akan susah.QS 2112 Jadi jelaslah menurut Yesus itu sendiri bahwasannya Muhammad adalah Nabi Yang Benar 2. Muhammad saw tidak mati terbunuh. “Tetapi seorang nabi, yang terlalu berani untuk mengucapkan demi namaku perkataan yang tidak kuperintahkan untuk dikatakan olehnya, atau yang berkata demi nama Allah yang lain, nabi itu harus mati” ULANGAN 18 20. Bila ada orang mengaku nabi padahal dia bukan nabi maka nabi itu akan mati terbunuh, atau bisa juga akan mati ajarannya. Muhammad saw jelas mengaku nabi, orang kafir tidak kurang-kurang cara untuk membunuh Muhammad saw. Toh beliau meninggal dengan wajar setelah genap menyampaikan semua ajaran Allah. Bahkan ajarannya sampai saat ini tetap eksis dan tidak mati. Kalau anda ingin menuduh Nabi Muhammad mati diracun, tinggal baca jawabannya disini Justru orang yang tewas dibunuh akibat dusta yang diucapkan dan karena ajarannya yang dilakukan terjadi pada Paulus dan bukan pada Rasulullah. Ams 195 Saksi dusta tidak akan luput dari hukuman, orang yang menyembur-nyemburkan kebohongan tidak akan terhindar. Orang yang dianggap sebagai rasul’ Dia dipenjarakan selama dua tahun di kota Roma, setelah sebelumnya ditangkap di Yerusalem Kisah Para Rasul 2130 dan dipenjarakan di Kaisarea Kisah Para Rasul 2323-24. Paulus, seorang dari Tarsus di Turki, kaki tangan penjajah Romawi dan Yunani atas bangsa Palestina, adalah PEMBOHONG nomor wahid dalam ajaran Yesus, yang telah menyesatkan sebagian umat manusia. Ajarannya, kemudian dikenal dengan sebutan “Kristen”. Ajaran Kristen dan Gereja, sama sekali bukan dan tidak pernah diajarkan oleh Yesus! Seluruh surat2 Paulus yang berjumlah 14 kitab, yang tergabung dalam Perjanjian Baru, adalah BOHONG BESAR! Agama Kristen, kelahirannya dibidani oleh Paulus dalam GALATIA 216 Kamu tahu, bahwa tidak seorangpun yang dibenarkan oleh karena melakukan hukum Taurat, tetapi hanya oleh karena iman dalam Kristus Yesus. Sebab itu kamipun telah percaya kepada Kristus Yesus, [b]supaya kami dibenarkan oleh karena iman dalam Kristus dan bukan oleh karena melakukan hukum Taurat. Sebab “tidak ada seorangpun yang dibenarkan” oleh karena melakukan hukum Taurat. Paulus, sama sekali bukan dan tidak pernah menjadi murid Yesus! Bahkan, Paulus pun tidak pernah bertemu dengan Yesus! Paulus adalah seorang penyesat ajaran Yesus demi kepentingan penjajah Romawi dan Yunani yang menguasai Palestina. Ia bukanlah orang dimana Yesus mengemban misinya. Bahkan dia adalah musuh dan pembantai umat Yesus selama Yesus masih hidup. Namun demikian, setelah terangkatnya Yesus ke langit, ia mengaku2 sudah bertobat dan mengaku2 sebagai rasul. Padahal, Yesus tidak pernah menyebut, menunjuk, mengenal, mengangkat, dan melihat manusia yang bernama Paulus dari Tarsus! Bahkan, ciri2nya pun Yesus tidak pernah menyebutkannya! Kecuali namanya dipromosikan melalui kitab propaganda karangan pengarang “Lukas” yang diberi nama “Kisah Para Rasul” nama versi Alkitab Indonesia. Anehnya kok Umat kristen percaya ya? Seluruh ajaran Paulus bertentangan dengan misi dan tugas kerasulan Yesus yang terbatas hanya untuk umat Israel. Jika kita bahas seluruh ajaran Paulus ini, rasanya terlalu membuang2 waktu, karena akan memakan tulisan yang sangat melelahkan untuk dibaca. Di sini, saya hanya menyuguhkan beberapa ajaran Paulus saja yang saya rasa cukup mewakili atas semua kebohongan ajaran Paulus Tarsus. Berikut ini kami suguhkan kebohongan fundamental ajaran Paulus terhadap ajaran Yesus dalam GALATIA 110. Jadi bagaimana sekarang adakah kucari kesukaan manusia atau kesukaan Allah? Adakah kucoba berkenan kepada manusia? Sekiranya aku masih mau mencoba berkenan kepada manusia, maka aku bukanlah hamba Kristus. 111 Sebab aku menegaskan kepadamu, saudara-saudaraku, bahwa Injil yang kuberitakan itu bukanlah injil manusia. 112 Karena aku bukan menerimanya dari manusia, dan bukan manusia yang mengajarkannya kepadaku, tetapi aku menerimanya oleh penyataan Yesus Kristus. 113 Sebab kamu telah mendengar tentang hidupku dahulu dalam agama Yahudi tanpa batas aku menganiaya jemaat Allah dan berusaha membinasakannya. 114 Dan di dalam agama Yahudi aku jauh lebih maju dari banyak teman yang sebaya dengan aku di antara bangsaku, sebagai orang yang sangat rajin memelihara adat istiadat nenek moyangku. 115 Tetapi waktu Ia, yang telah memilih aku sejak kandungan ibuku dan memanggil aku oleh kasih karunia-Nya, 116 berkenan menyatakan Anak-Nya di dalam aku, supaya aku memberitakan Dia di antara bangsa-bangsa bukan Yahudi, maka sesaatpun aku tidak minta pertimbangan kepada manusia; 117 juga aku tidak pergi ke Yerusalem mendapatkan mereka yang telah menjadi rasul sebelum aku, tetapi aku berangkat ke tanah Arab dan dari situ kembali lagi ke Damsyik. 118 Lalu, tiga tahun kemudian, aku pergi ke Yerusalem untuk mengunjungi Kefas, dan aku menumpang lima belas hari di rumahnya. 119 Tetapi aku tidak melihat seorangpun dari rasul-rasul yang lain, kecuali Yakobus, saudara Tuhan Yesus. 120 Di hadapan Allah kutegaskan apa yang kutuliskan kepadamu ini benar, aku tidak berdusta. 121 Kemudian aku pergi ke daerah-daerah Siria dan Kilikia. 122 Tetapi rupaku tetap tidak dikenal oleh jemaat-jemaat Kristus di Yudea. 123 Mereka hanya mendengar, bahwa ia yang dahulu menganiaya mereka, sekarang memberitakan iman, yang pernah hendak dibinasakannya. 124 Dan mereka memuliakan Allah karena aku. Menurut tradisi, setelah dua tahun Paulus dibebaskan dari penjara Roma dan lantas melakukan perjalanan ke Spanyol, lalu kembali ke Timur, dan kembali lagi ke Roma dimana dia kembali dipenjarakan untuk kedua kalinya. Akhirnya tewas di Roma dengan cara dipenggal, di luar tembok-tembok kota pada tahun 67 selama penindasan oleh Kaisar Nero. Simak juga kematian-kematian tragis orang yang dianggap suci di kristen a. Matius tewas disika dan dibunuh dengan pedang di Eithopia. * b. Markus tewas setelah badannya diseret hidup2 dengan kuda melalui jalan yang penuh batu hingga akhir ajalnya. * c. Lukas mati digantung di Yunani.* d. Yohanes direbus/ lebih tepatnya digoreng dengan minyak goreng mendidih di roma.* e. Thomas mati ditusuk oleh tombak di India. 3. Banyak membuat mukjizat. “Lalu berkatalah TUHAN kepadaku Apa yang dikatakan mereka itu baik; seorang nabi akan Kubangkitkan bagi mereka dari antara segala saudara mereka, seperti engkau ini; Aku akan menaruh firmanKu dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan pada mereka segala yang Kuperintahkan kepadanya. Orang yang tidak mendengarkan segala firmanKu yang akan diucapkan nabi itu demi namaKu, dari padanya akan Kutuntut pertanggungjawaban. Tetapi seorang nabi yang terlalu berani untuk mengucapkan demi namaKu, perkataan yang tidak Kuperintahkan untuk dikatakan olehnya, atau yang berkata demi nama Allah lain, nabi itu harus mati.” Ul 1817-20 Lebih lanjut Musa menubuatkan sebagai berikut “Jika sekiranya kamu berkata dalam hatimu Bagaimanakah kami mengetahui perkataan yang tidak difirmankan TUHAN? – Apabila seorang nabi berkata demi nama TUHAN dan perkataannya itu tidak terjadi dan tidak sampai, maka itulah perkataan yang tidak difirmankan TUHAN; dengan terlalu berani nabi itu telah mengatakannya, maka janganlah gentar kepada-nya.” Ul 1821-22 Jadi semua perkataan nabi itu harus tejadi. Kalau perkataannya tidak terjadi maka nabi itu nabi palsu. Semua perkataan Muhammad saw benar-benar terjadi. Silahkan klik disini untuk membuktikannya. sedikit contoh saja a. “Dan berserulah kepada manusia untuk mengerjakan haji, niscaya mereka akan datang memenuhi seruanmu dengan jalan kaki dan mengendarai onta yang kurus yang datang dari segenap penjuru yang jauh”. QS Al Hajj 27. Sungguh hebat ramalan al quran tersebut. Disaat nabi saw mengahadapi situasi yang genting akibat serangan bertubi-tubi dari kaum kafir Quraisy dan dalam keadaan agama Islam yang belum menentu itu Allah menyuruh nabi agar berseru supaya orang orang menunaikan ibadah haji. Mungkin saat wahyu itu di sampaikan banyak yang menyangsikan kebenarannya. Kini semua sudah meyakini, setiap tahun jutaan lautan manusia dari seluruh penjuru dunia memenuhi tanah suci Mekkah dan Medinah. Sungguh tepatlah ramalan Al Quran. b. “Dan Kami mungkinkan Bani Israil melintasi laut. Mereka pun diikutioleh Firaun dan tentaranya. Ketika Firaun hampir tenggelam berkatalah dia, “Saya percaya bahwa tidak ada tuhan selain Tuhan yang disembah Bani Israil dan saya termasuk orang yang berserah diri’. Apakah kamu sekarang baru beriman padahal sesungguhnya kamu durhaka sejak dahulu dan kamu termasuk orang-orang yang berbuat kerusakan. HARI INI KAMI AKAN SELAMATKAN BADANMU, supaya kamu menjadi pelajaran bagi generasi yang akan datang sesudahmu dan sesungguhnya kebanyakan manusia lengah dari tanda-tanda kekuasaan kami”. QS yunus 90-92. Yang perlu digarisbawahi adalah ungkapan kami akan selamatkan badanmu. Bagaimana Muhammad saw akan menyampaikan ayat ini pada kaumnya? Pasti cemoohan yang akan diterima. Mana Muhammad badan firaun yang diselamatkan itu? Begitulah kira-kira ejekan kaum kafir. Bagaimana nabi saw akan menjelaskan hal ini? Bukankah dia hanya disuruh untuk menyampaikan ayat yang diterimanya dari Allah SWT? Kalau sekiranya Al Quran itu karangan Muhammad saw, apa susahnya dia tidak usah mengeluarkan perkataan tersebut. Tapi bagaimana pahit perasaan nabi ayat itu harus disampaikan kepada umatnya. Namun baru tahun 1896 purbakalawan Loret, menemukan jazad tokoh tersebut dalam bentuk mumi di wadi al muluk. Kemudian 8 juli 1907 Elliot Smit membuka bungkus mumi tersebut dan badan Firaun dalam keadaan masih utuh. dan sekarang disimpan di Musim Mesir. Pada Juni 1975 ahli bedah perancis Maurice Bucaile mendapat ijin untuk melakukan penelitian lebih lanjut tentang mumi tersebut dan menemukan bahwa mumi tersebut adalah Firaun yang meninggal dilaut. Disekujur tubuhnya dipenuhi unsur-unsur garam. Maha Benar Allah Dengan Segala FirmanNya. Itulah contoh mengenai segala yang disampaikan Muhammad saw, dan segalanya itu telah terjadi adanya. Jadi untuk mengecek apakah sesuatu itu firman Tuhan atau bukan maka perkataan itu terjadi atau tidak. Di Alkitab banyak perkataan yang tidak terjadi, contoh “Karena Tuhan sendiri akan turun dari sorga dengan suatu sorak dengan suara penghulu malaikat dan dengan berbunyi sangkakala Allah, maka segala yang mati di dalam kristus akan bangkit dahulu”. “Kemudian KITA YANG SEDANG HIDUP, yang telah tertinggal ini, akan diambil kedalam awan bersama-sama dengan mereka itu menghadap Tuhan didalam awang-awangan, demikianlah kelak kita senantiasa bersama-sama dengan Tuhan”. I telasonika 4 16-17 . Paulus tidak dibawa Yesus keawang-awangan kemudian terus ke surga, melainkan paulus dibunuh oleh kaisar Nero pada tahun 64 masehi. Mlesetkan? 4. Menurut perjanjian lama kriteria kenabian adalah bahwasannya nabi tersebut tidak akan mati terkutuk “Nabi atau pemimpin itu haruslah dihukum mati, karena ia telah mengajak murtad terhadap TUHAN, ALLAHmu
 Ul 135 “Apabila seseorang berbuat dosa yang sepadan dengan hukuman mati, lalu ia dihukum mati, kemudian kau gantung dia pada sebuah tiang, maka janganlah mayatnya dibiarkan semalam-malaman pada tiang itu, tetapi haruslah engkau menguburkan dia pada hari itu juga, sebab seorang yang digantung terkutuk oleh Allah; janganlah engkau menajiskan tanah yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu menjadi milik pusakamu.” Ul 2122-23 Nabi Suci saw meninggal secara wajar, bukan karena dibunuh terlebih lagi karena disalib. Jadi baik menurut perjanjian baru maupun perjanjian lama Nabi Suci telah memenuhi kriteria kenabian; Oh Iya menilik ayat diatas, menurut anda, salahkah umat Yahudi yang dari dulu hingga sekarang tetap tidak beriman kepada Yesus, karena mereka yakin 100% mereka telah menyalib Yesus, mereka beranggapan bahwasannya Yesus adalah Nabi palsu karena matinya ditiang salib. “Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis’Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!”Gal 313 5. Tidak dihormati didaerah asal. “Seorang nabi dihormati dimana-mana kecuali di tempat asalnya, diantara kaum keluarganya dan di rumahnya”. Mark 64 Kita tahu bahwa Muhammad saw tidak di hormati di daerah asalnya, Mekkah. Dan memaksa beliau hijrah ke Medinah. Paman-paman beliau penentang utamanya. Tepat seperti Alkitab bilang. wallahualam bishshowab
 Terima Kasih sudah membaca, Jika artikel ini bermanfaat, Yuk bagikan ke orang terdekatmu. Sekaligus LIKE fanspage kami juga untuk mengetahui informasi menarik lainnya Lori Official Writer Tahukah kamu, bahwa ada sekolah nabi yang dituliskan dalam Perjanjian Lama? Selain itu, Alkitab juga mencatat bahwa ada nabi palsu dalam sejarah kuno Israel hingga zaman Perjanjian Baru. Apakah benar nabi palsu merupakan salah satu tanda dari akhir zaman? Lalu, apa yang Alkitab sampaikan mengenai nabi palsu? Dan bagaimana cara membedakan nabi palsu dan nabi Tuhan yang benar? NABI-NABI DALAM ALKITAB Nabi adalah seseorang yang menerima wahyu dari Allah untuk disampaikan kepada umat manusia. Wahyu tersebut bisa berupa penglihatan vision maupun suara audible. Tujuan dari pesan Allah yang disampaikan ialah agar manusia itu bertobat dan hidup dijalan kebenaran sesuai dengan kehendak Allah. Tugas nabi ialah menegur dan membangun orang untuk hidup kudus dan ia tidak mencari keuntungan bagi dirinya sendiri. Kebanyakan nabi yang disampaikan dalam Alkitab ialah nabi laki-laki. Meski begitu, ada juga nabi perempuan yang bertugas di Israel, yang biasa disebut nabiah. Nabi pada dasarnya adalah manusia biasa seperti kita. Bedanya, mereka memiliki otoritas dari Allah. Apapun pesan atau suara yang mereka terima atau dengar dari Allah, maka pesan itu harus disampaikan, baik itu yang bersifat tidak enak didengar atau sebaliknya. Baca Juga FaktaAlkitab – Yehezkiel, Nabi Yang Tidak Boleh Menangisi Ketika Kematian Istrinya SEKOLAH NABI Di zaman Israel kuno ada sekolah-sekolah di mana para nabi menjadi pengajar, dan murid-muridnya dinamakan "rombongan nabi" atau "kumpulan nabi". Rujukan paling awal tentang sekolah itu ialah yang didirikan oleh Samuel di Gibea dan Nayot yang disebutkan dalam 1 Samuel 1010 dan 1 Samuel 1920. Selain itu ada kemungkinan bahwa nabi-nabi yang disembunyikan Obaja dari Izebel adalah murid-murid dari sekolah itu 1 Raja. 184. Selain sekolah nabi di Gibea dan Nayot, 2 Raja-raja 23 dan 5 juga menyebutkan bahwa ada rombongan nabi di Betel dan Yerikho. Bahkan saat Elisa berada di Gilgal, dituliskan juga bahwa para nabi-nabi makan bersama disana 2 Raj. 438-44. Sementara itu 2 Raja-raja 61-4 menuliskan bahwa ada upaya rombongan para nabi untuk membangun tempat tinggal mereka. NABI PALSU DAN PENGAJARANNYA Sejatinya nabi diutus atas kehendak Allah. Namun ada juga yang bukan berasal dari ajaran Tuhan dimana Alkitab menyebut mereka dengan sebutan nabi-nabi palsu. Nabi palsu memberikan isi dan nasihat yang dapat menyesatkan manusia dan bertentangan dengan kebenaran yang sesungguhnya. Para nabi palsu ini bertindak layaknya sebagai nabi yang benar, dan menganggap dirinya diutus oleh Tuhan. Keberadaan mereka yang dituliskan dalam Alkitab juga kerap berkonfrontasi dengan nabi-nabi Tuhan yang benar, seperti kisah nabi Elia dan 450 nabi baal. Melalui Musa, Allah telah memperingatkan adanya para nabi palsu, dimana mereka mengangkat dirinya sendiri sebagai nabi dan menyampaikan nubuat palsu. Baca Juga FaktaAlkitab - Yesaya, Nabi Yang Digergaji? Allah berkata kepada Musa bahwa jika nubuat seseorang tidak terlaksana maka itulah tandanya bahwa ia nabi palsu, dan ia pasti dihukum mati Ulangan 1820-22. Sementara di Perjanjian Baru, Yesus memperingatkan orang percaya untuk mewaspadai nabi-nabi palsu. Mereka menyamar seperti domba sesama pengikut kristus, namun sebenarnya mereka adalah serigala yang buas iblis. Matius 716-18 dan Lukas 643-45 menggambarkan bahwa nabi-nabi palsu itu adalah 'pohon yang tidak baik' sehingga menghasilkan 'buah yang tidak baik'. Karena itu, apakah seseorang itu nabi asli atau palsu dapat dilihat dari buahnya. Kebanyakan penafsir mengatakan bahwa 'buah' adalah kehidupan orang itu. Buah yang baik menunjuk pada kehidupan yang baik, sedangkan buah yang tidak baik menunjuk pada kehidupan yang tidak baik. Selain buah yang jahat dari kehidupan nabi palsu, catatan Alkitab lainnya menunjukan kepribadian buruk dari nabi palsu, seperti mengejar keuntungan Yeremia 810, Titus 111 2 Petrus 23, dan hanya bersikap baik terhadap orang yang menguntungkan Mikha 35. BACA HALAMAN BERIKUTNYA ->CIRI-CIRI NABI PALSU Selain memperingatkan tentang kehadiran nabi palsu di tengah umat, Alkitab juga menyajikan kepada kita ciri-ciri dari dari nabi palsu. Nabi palsu memiliki sifat munafik. Matius 715 menggambarkan tentang nabi palsu yang terkesan tampak baik tetapi aslinya jahat, mereka menyamar seperti domba tetapi sesungguhnya mereka adalah serigala yang buas. Nabi palsu memiliki pembenaran palsu. Dalam Roma 103 disebutkan bahwa nabi palsu tidak mengenal dan tidak takluk pada kebenaran Allah, melainkan berusaha mendirikan kebenaran mereka sendiri. Nabi palsu disebut juga guru-guru palsu. 2 Petrus 21 menuliskan bahwa akan tampil guru-guru palsu di tengah-tengah umat dengan pengajaran-pengajaran sesat, yang berujung kebinasaan. Mereka menyangkal Yesus Kristus yang telah menebus mereka, sehingga mendatangkan juga kebinasaan atas diri mereka sendiri. Nabi palsu memberitakan Injil palsu seperti yang disampaikan dalam Galatia 1 8. Baca Juga FaktaAlkitab Zefanya, Nabi yang Menubuatkan Kedatangan Tuhan yang Kedua Kali Nabi palsu mempunyai mujizat palsu Matius 2424. Nabi palsu dapat saja melakukan mujizat, tetapi mujizat yang mereka lakukan tidak datang dari Tuhan. Mereka dapat melakukan itu dengan sihir-sihirnya yang dapat menipu umat manusia. Nabi palsu mengajak orang lain untuk menyembah allah lain. Dalam Ulangan 131-3 dituliskan, bahwa jika ada seorang nabi yang memberitahukan tanda atau mujizat, yang kemudian membujuk orang lain untuk mengikuti allah lain, dan bukan Allah Tritunggal, maka janganlah mendengarkan perkataan nabi tersebut, sebab jelaslah bahwa ia adalah nabi palsu. Nabi palsu menyangkal dan tidak mengakui Tuhan Yesus. Dalam 1 Yohanes 41-3 dikatakan “Saudara-saudaraku yang terkasih janganlah percaya akan setiap roh, tetapi ujilah roh-roh itu, apakah mereka berasal dari Allah; sebab banyak nabi-nabi palsu yang telah muncul dan pergi ke seluruh dunia”. Nabi-nabi palsu tidak mengakui Tuhan Yesus, tetapi mereka akan menyangkalnya. Perkataan nabi palsu tidak berasal dari Allah. Dalam Ulangan 1820 menjelaskan bahwa nabi palsu akan dengan lancang menyampaikan sesuatu dengan nama Allah, padahal Allah tidak memerintahkannya. Atau bahkan nabi palsu itu secara langsung mengaku berbicara atas nama allah-allah lain. Jadi dari buah hidupnya kita dapat mengenali nabi-nabi palsu, apakah berasal dari Allah atau dari iblis jahat. Yang berasal dari Allah akan menghasilkan buah-buah roh, sebaliknya jika tidak berasal dari Allah akan membuat kita tersesat, dan semakin menjauh dari Allah. Kamu diberkati dengan konten-konten kami? Mari dukung kami untuk terus memberkati lebih banyak orang melalui konten-konten terbaik di website ini. Yuk bergabung jadi mitra hari ini. DAFTAR Sumber Halaman Tampilkan per Halaman Thursday, November 7, 2019 Edit Nabi adalah orang yang menerima wahyu dari Allah ataupun suara Tuhan untuk disampaikan kepada umat manusia. Tujuannya adalah untuk pertobatan, supaya manusia hidup dijalan kebenaran sesuai dengan kehedak Allah. Nabi bertugas menegur dan membangun orang untuk hidup kudus dan ia tidak akan mencari keuntungan untuk diri sendiri. Lalu bagaimana dengan Nabi palsu Nabi palsu adalah orang yang merasa dan menerima wahyu dari Tuhan. Meraka hanya merasa menerima, dan tidak ada kepastian yang jelas. Mereka merasa mendapat wahyu dari malaikat dan Tuhan, yang sebenarnya itu hanyalah perasaan dari pikiran sendiri atau bisikan dari roh jahat. Nabi palsu memberikan isi dan nasihat yang dapat menyesatkan manusia dan bertentangan dengan kebenaran yang sesungguhnya. Dalam kitab Matius 715 tertulis, “Waspadalah terhadap nabi-nabi palsu yang datang kepadamu dengan menyamar seperti domba, tetapi sesungguhnya mereka adalah srigala yang buas”. Dalam ayat diatas bahwa, Tuhan Yesus telah memperingatkan bahwa akan datangnya nabi-nabi palsu. Lalu bagimana ciri-ciri yang tampak dari Nabi palsu itu. Ciri Nabi palsu Nabi palsu memiliki sifat Munafik, disisi lain ia tampak baik tetapi aslinya jahat. Seperti dikatakan dalam ayat diatas mereka menyamar seperti domba tetapi sesungguhnya srigala yang buas. Nabi palsu melakukan mukjizat. Nabi palsu dapat saja melakukan mukjizat, tetapi datangnya tidak dari Tuhan. Mereka dapat melakukan itu dengan sihir-sihirnya yang dapat menipu umat manusia. Nabi palsu memiliki sifat menyesatkan. Dalam kitab suci ada tertulis akan ada nabi palsu yang menyesatkan banyak orang. Nabi palsu akan menyesatkan dengan ajaran-ajaran yang menyimpang dari kebenaran. Nabi palsu memiliki sifat jahat dan berbuat kejahatan. Mereka mempunyai tujuan yang jahat untuk mencerai-beraikan umat Allah. Nabi palsu memiliki sifat jahat dan tidak sesuai dengan perkataannya. Dari perbuatan yang dilakukannya itu kita akan mengetahui nabi yang palsu, ia dapat memperdaya manusia dari perkataannya yang baik. Ia tidak menujukan teladan hidup yang kudus dan yang dikehedaki oleh Allah. Nabi palsu menyangkal dan tidak mengakui Tuhan Yesus. Dalam kitab suci 1Yohanes 41-3 dikatakan “Saudara-saudaraku yang terkasih janganlah percaya akan setiap roh, tetapi ujilah roh-roh itu, apakah mereka berasal dari Allah; sebab banyak nabi-nabi palsu yang telah muncul dan pergi ke seluruh dunia”. Nabi-nabi palsu tidak mengakui Tuhan Yesus, tetapi mereka akan menyangkalnya. Para teolog Muslim meyakini bahwa terdapat Penyebutan mengenai Muhammad yang tersirat di dalam beberapa bagian Alkitab. Beberapa ayat Al-Qur'an dan beberapa Hadis menyatakan bahwa nama "Muhammad" pernah ditulis didalam Alkitab, tetapi kemudian disembunyikan oleh para ahli kitab.[butuh klarifikasi] Di sisi lain, para sarjana non Muslim umumnya menafsirkan ayat-ayat ini sebagai mengacu pada komunitas Israel atau tindakan soteriologis pribadi Yahweh terhadap orang Israel atau anggota komunitas yang setia, seperti dalam kasus Yesaya 42. Injil Barnabas, yang merupakan teks palsu hasil fabrikasi zaman modern awal, menyebutkan secara eksplisit nama "Muhammad". Beberapa teolog Muslim juga mengklaim paracletus bahasa Yunani penolong yang disebut oleh Yesus pada Injil Yohanes sebagai Muhammad.

muhammad nabi palsu alkitab